Rembug Stunting Lintas Sektoral, KUA Kokap Kuatkan dengan Bimbingan Perkawinan
Kulon Progo (KUA Kokap) – Penyuluh Agama KUA Kapanewon Kokap menghadiri dan mengikuti rembug stunting yang diselenggarakan di Ruang Aula Kalurahan Hargowilis Kokap Kabupaten Kulon Progo pada Rabu (18/6/2025) pagi
Kegiatan rembug stunting ini merupakan bagian dari upaya peningkatan dalam rangka menurunkan angka stunting diwilayah Kapanewon Kokap pada umumnya dan Kalurahan Hargowilis khususnya. Kegiatan ini dihadiri oleh Jawatan Sosial Kokap Akhmad Hari Wibowo, SE , Penyuluh KUA Pono, S.Sos.I , PLKB Kapanewon oleh Dra. Daroyah, Puskesmas Kokap, Kalurahan Hargowilis, BPKal dan Kader Kalurahan.
Akhmad Hari Wibowo, SE selaku Jawatan Sosial menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan rembug stunting ini adalah untuk memantau dan mengevaluasi angka stunting, baik ditingkat kapanewon maupun Kalurahan, dalam rembug stunting Kalurahan Hargowilis berada di urutan ke 5 dari lima kalurahan dalam menyelenggarakan musyawarah kalurahan (Muskal).
“Kami berharap kegiatan ini menjadi momentum bagi seluruh instansi yang bekerjasama dengan kader kalurahan untuk meningkatkan pelayanan dalam menekan angka stunting,” ujarnya.
Pono, S.Sos.I Penyuluh Agama Islam dalam kesempatan tersebut menyampaikan, “KUA sebagai kepanjangan tangan Kementerian Agama memiliki komitmen yang besar dalam berpartisipasi menekan penurunan angka stunting, dibuktikan dengan setiap bulan menyelenggarakan Bimbingan Perkawinan calon pengantin (Binwin Catin), yang selama ini sebagai mitra bekerjasama antara KUA Puskesmas dan PLKB Kapanewon Kokap,” ujarnya. “Kegiatan bimbingan perkawinan ini sangat penting untuk meningkatkan pemahaman, dan sebagai bekal bagi calon pasangan pengantin baik dari sisi ilmu agama, ilmu pendidikam maupun ilmu kesehatan reproduksi,” tegasnya.
Pada kesempatan itu juga Dra. Daroyah selaku pegawai PLKB menyampaikan bahwa angka peserta KB yang ada di kalurahan Hargowilis masih relatif rendah, dengan demikian harapannya agar mohon dukungan berbagai pihak untuk bisa meningkatkan minat program KB.
Selanjutnya Pemerintah kalurahan Hargowilis memfasilitasi anggaran dalam rangka menekan penurunan stunting yang tidak sedikit, hal itu disampaikan carik Hargowilis Tri Wahyudi Setyawan, S.PT.
Rembug Stunting ini diharapkan dapat memperkuat berbagai instansi lintas sektoral dalam menyukseskan program pemerintah yang efektif dan optimal kepada masyarakat. (pma/dpj)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!